
IMPLAN KB
implan adalah alat kontrasepsi yang disusupkan dibawah kulit lengan atas sebelah dalam yang berbentuk kapsul silastik. Implan yaitu alat kontrasepsu
Jenis-Jenis Implan
1) Norplant, terdiri dari 6 batang silastik lembut berongga dengan panjang 3,4 cm dengan diameter 2,4 mm yang diidi dengan 36 mg levonorgestrel dengan lama masa penggunaan selama 5 tahun.
2) Implanon, terdiri atas satu batang putih lentur dengan panjang kira-kira 40 mm, dan diameter 2 mm, yang diidi dengan 68 mg 3-keto-desogestrel dan lama masa penggunaan selama 3 tahun.
3) Jadena dan Indoplant, terdiri dari 2 batang yang diisi dengan 75 mg levonorgestrel dengan lama masa penggunaan 3 tahun. (Jannah N dan Rahayu S, 2020).
2) Implanon, terdiri atas satu batang putih lentur dengan panjang kira-kira 40 mm, dan diameter 2 mm, yang diidi dengan 68 mg 3-keto-desogestrel dan lama masa penggunaan selama 3 tahun.
3) Jadena dan Indoplant, terdiri dari 2 batang yang diisi dengan 75 mg levonorgestrel dengan lama masa penggunaan 3 tahun. (Jannah N dan Rahayu S, 2020).
Efektivitas
Metode kontrasepsi KB implan memiliki efektivitas hingga 99% dengan tingkat kegagalan 0,05 dari 100 wanita yang menggunakan
Keuntungan
Keuntungan penggunaan alat kontrasepsi implan yaitu memberikan perlindungan jangka panjang, pengembalian kesuburan yang cepat, tidak memerlukan pemeriksaan dalam, tidak menganggau saat berhubungan suami istri, dan tidak mengganggu produksi ASI
Kerugian
1) Harus dipasangan oleh tenaga kesehatan terlatih.
2) Pemakai tidak dapat mengehtikan pemakaiannya sendiri.
3) Membutuhkan tindakan pembedahan minor untuk insersi dan pencabutan.
4) Tidak memberikan proteksi terhadap penyakit infeksi menular seksual. (Tahir M, Mailoa J, Aman A, dkk, t.t.)
2) Pemakai tidak dapat mengehtikan pemakaiannya sendiri.
3) Membutuhkan tindakan pembedahan minor untuk insersi dan pencabutan.
4) Tidak memberikan proteksi terhadap penyakit infeksi menular seksual. (Tahir M, Mailoa J, Aman A, dkk, t.t.)
Mekanisme
Implan implan bekerja dengan meningkatkan kekentalan cairan lendir pada serviks, menghambat pergerakan sperma, menghambat fungsi uterus dan saluran telur, dan mencegah terjadinya pertemuan antara sel telur dan sel sperma
Indikasi
1) Wanita yang menginginkan alat kontrasepsi jangka panjang.
2) Wanita dengan alergi kontrasepsi tembaga.
3) Pasca persalinan dan menyusui.
4) Pasca keguguran.
5) Riwayat kehamilan ektopik.
2) Wanita dengan alergi kontrasepsi tembaga.
3) Pasca persalinan dan menyusui.
4) Pasca keguguran.
5) Riwayat kehamilan ektopik.
Efek Samping
efek samping penggunaan KB implan yaitu terjadinya perubahan pola haid yang memanjang atau tidak teratur, sakit kepala, pusang, perubahan suasana perasaan, berubahan berat badan, nyeri payudara dan perut serta mual
Kontraindikasi
1) Hamil atau diduga hamil.
2) Memiliki penyakit sumbatan pembuluh darah.
3) Terjadi perdarahan pervagina tanpa diketahui penyebabnya.
4) Memiliki penyakit jantung, hipertensi, diabetes melitus. (Wahyuni C dkk, 2023)
2) Memiliki penyakit sumbatan pembuluh darah.
3) Terjadi perdarahan pervagina tanpa diketahui penyebabnya.
4) Memiliki penyakit jantung, hipertensi, diabetes melitus. (Wahyuni C dkk, 2023)